Harga bitcoin tetap menurun
Sentimen penguatan dollar Amerika Serikat (AS) sebab kenaikan suku bunga AS dan kecemasan geopolitik sebabkan aset berisiko ini belum dapat bangkit.
Berdasarkan laman coinmarketcap
Kamis (26/5), pukul 17.51 WIB, harga bitcoin berada di US$ 29.130. Angka tersebut turun 2,09% berasal dari hari sebelumnya. Level harga tersebut juga tetap tercatat turun berasal dari posisi US$ 30.231 pada sepekan lalu.
Direktur TRFX Garuda Berjangka
Ibrahim Assuaibi mengatakan, harga bitcoin mengalami penurunan sebab tetap tergoda sentimen kenaikan suku bunga The Federal Reserve (The Fed). Tren kenaikan suku bunga tersebut sebabkan indeks dollar AS menguat dan berefek negatif pada aset kripto
Selain itu pajak kripto
Yang tinggi di beragam negara juga mengerem aksi spekulan untuk tingkatkan harga bitcoin. India belum lama ini menerapkan pajak aset kripto sebesar 30%. "Para spekulan sebelum tersedia pajak jor-joran, saat ini pergerakan harga kripto tertuju pada sentimen fundamentalnya," kata Ibrahim, Rabu (25/5).
Investor
juga cenderung apatis pada aset kripto selagi ini sebab tensi geopolitik jauh berasal dari kata selesai. Ibrahim mengatakan, Rusia dan Ukraina belum tersedia titik temu untuk damai bahkan perang berpotensi tambah panjang. Belum lagi, efek pelemahan ekonomi hingga krisis yang ditimbulkan berasal dari kasus geopolitik.